LAPORAN PPL




LAPORAN INDIVIDU
PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN
DI SEKOLAH SMA MUHAMMADIYAH 2 PONTIANAK

Diajukan Untuk Memenuhi
Persyaratan Mata Kuliah Praktek  Pengalaman Lapangan


Disusun Oleh :


WITRI EKA YANGGI
NIM:   611200202


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMASI dan KOMPUTER

logo ikip.jpg
FAKULTAS PENDIDIKAN MIPA DAN TEKHNOLOGI
INSTITUT KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA
PONTIANAK
2015
KATA PENGANTAR

            Puji syukur penulis panjatkan kepada ALLAH SWT yang telah senantiasa melimpah rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga saya sebagai praktikan dapat melaksanakan Praktikan Pengalaman Lapangan (PPL) tepat pada waktunya.
Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan bagian integral dari struktur kurikulum Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK). Kegiatan ini sebagai wahana untuk mendalamai dan mengaplikasikan hal-hal teoritis kedalam situasi praktik yang realitis dalam proses pengajaran belajar mengajar
Laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini disusun untuk melaporkan program kegiatan yang dilakukan dilapangan sebagai praktikan di sekolah dan merupakan pertanggung jawaban selama mengikuti PPL. Kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik berkat bantuan, dorongan, juga bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu praktikan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1.      Ibu Sri Suharti, S.Pd selaku Kepala SMA Muhammadiyah 2 Pontianak sekaligus Guru Pamong Mata Pelajaran Matematika dan Bimbingan Konseling.
2.      Ibu Widiyanti, S.Pd selaku Wakil Kepala Kurikulum SMA Muhammadiyah 2 Pontianak sekaligus Koordinator Pamong.
3.      Ibu Misnawati, S.Kom selaku Guru Pamong Mata Pelajaran TIK.
4.      Bapak / Ibu Guru, Staff TU SMA Muhammadiyah 2 Pontianak yang telah bersahaja membantu kelancaran pelaksanaan PPL.
5.      Bapak Prof. Dr. H. Samion H. AR, M.Pd selaku Rektor IKIP-PGRI Pontianak.
6.      Ibu Uswatun Hasanah, M.Pd selaku Ketua P3G IKIP-PGRI Pontianak
7.      Bapak Idham Azwar, M.Pd selaku Ketua Koordinator PPL IKIP-PGRI Pontianak.
8.      Ibu Indri Astuti, M.Pd selaku Koordinator Dosen Pembimbing KKM-PPL IKIP-PGRI Pontianak daerah Kota Pontianak.
9.      Bapak Muhamad Firdaus, M.Pd selaku Dekan Fakultas Pendidikan MIPA dan Teknologi IKIP-PGRI Pontianak.
10.  Teman – teman seperjuangan PPL dari Universitas Tanjungpura dan  Universitas Muhammadiyah Pontianak.
11.  Siswa / i SMA Muhammadiyah 2 Pontianak.
12.  Semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu per satu.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangan, baik dari segi penulisan, isi, pemilihan kata maupun penyusunan kalimat. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif dari para pembaca dan pihak yang berkepentingan sehingga dapat dijadikan sebagai acuan didalam penyusunan laporan dimasa yang akan datang.
Akhirnya penulis berharap semoga Allah SWT memberikan balasan atas keikhlasan semua pihak yang telah membantu dalam penulisan laporan ini. Semoga laporan ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Amin

PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI GURU
IKIP PGRI PONTIANAK
TAHUN AKADEMIK 2014/2015


HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN INDIVIDU
PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN
DI SEKOLAH SMA MUHAMMADIYAH 2 PONTIANAK


Oleh:
WITRI EKA YANGGI


Dosen Pembimbing Prodi                                                       Guru Pamong


Nama                                                                                       Misnawati, S.Kom
NPP.                                                                                        NBM. 101 472


Koordinator Pamong:



Widiyanti, S. Pd
NIP.19700707 199702 2 004


COVER
KATA PENGANTAR
HALAMAN PENGESAHAN
DAFTAR ISI
BAB I             PENDAHULUAN
A.    Maksud dan Tujuan
B.     Orientasi Lingkungan dan Keadaan Sekolah
BAB II            PELAKSANAANNYA
A.    Persiapan dan Orientasi Kelas
B.     Jadwal Pelaksanaan PPL
BAB III          PEMBAHASAN
                        Deskripsi atau analisis mahasiswa praktikan mengenai proses pembelajaran
yang telah dilakukan (Kelebihan dan Kelemahan)
BAB IV          PENUTUP
A.    Kesimpulan
B.     Saran

DAFTAR LAMPIRAN

1.                  PROGRAM TAHUNAN
2.                  PROGRAM SEMESTER
3.                  SILABUS
4.                  RPP (8 SET) Ditanda tangani mahasiswa dan pamong
5.                  Photo copy nilai

BAB I
PENDAHULUAN
A.    MAKSUD DAN TUJUAN
Tujuan
Sebagai aktifitas lainnya yang dirasakan mahasiswa, pelaksanaan praktik pengalaman lapangan kependidikan mempunyai tujuan. Oleh karena itu program ini dilaksanakan dengan tujuan:
a.       Mengenal secara cermat lingkungan fisik, administrative, akademik, dan social psikologi sekolah
b.      Penerapan teori dari bangku kuliah dan dari pengalaman selama mengikuti praktik pengalaman lapangan
c.       Menguasai berbagai keterampilan dasar mengajar
d.      Menerapkan berbagai kemampuan professioanal kegiatan secara utuh dan terpadu dalam situasi nyata
e.       Menarik kesimpulan nilai deduktif  dan penghayatan serta pengalamannya pelatihan melalui reflesi keguruan

B.        Orientasi Lingkungan dan Keadaan Sekolah
            Denah lokasi sekolah

        










SMA Muhammadiyah 2 Pontianak yang berdiri pada tanggal 17 Juli 1989 dan beralamat di jalan Dr. Sutomo Gg. Karya I Kotabaru Pontianak, SMA Muhammadiyah 2 Pontianak didirikan atas dasar diringan dari berbagai pihak terutama para Pemuka Muhammadiyah yang melihat kebutuhan lembaga pendidikan di tingkat Sekolah Menengah Atas terutama di sekitar Kota Pontianak. SMA Muhammadiyah 2 Pontianak memang sejalan dengan nilai-nilai Kemuhammadiyahan yaitu sebagai Organisasi Kemasyarakatan yang bergerak di bidang Dakwah, Pendidikan dan Sosial.
Sejak berdirinya SMA Muhammadiyah 2 Pontianak, dengan Nomor SK Pendirian 109/I14.1/Kep/E/1989 tertanggal 24 Oktober 1989 yang ditandatangani oleh Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Majelis Dikdasmen, penyedia sarana dan prasarana atau tenaga pengajar menjadi perhatian demi terciptanya Tujuan Pendidikan Nasional yang dicanangkan oleh Pemerintah dalam perjalanan yang panjang dan seiring dengan perkembangan pemangunan, maka SMA Muhammadiyah 2 Pontianak mengalami perkembangan yang awalnya berstatus TERDAFTAR menjadi DIAKUI dan selanjutnya pada 8 April 2010 Badan Akreditasi Sekolah (BAS) Provinsi Kalimantan Barat telah menerbitkan Sertifikat Akreditasi Sekolah dengan nomor : Ma.004539 yang menyatakan bahwa SMA Muhammadiyah 2 Pontianak memperoleh Akreditasi dengan predikat “ B “ (Baik).
Sejak berdiri hingga saat ini, SMA Muhammadiyah 2 Pontianak telah mengalami 5(lima) kali pergantian Kepala Sekolah sebagai berikut :
1.        Drs. Rusmani Handayani
2.        Drs. Ngatman Asnawi
3.        Drs. Fadhil Hazimat
4.        Gustomi, S. Pd.
5.        Drs. H. Suwandi M. Noor, M. Pd.
6.        Ali Rohman Nasution, BA
Adapun jumlah guru di SMA Muhammadiyah 2 Pontianak yakni : 35 orang. Dengan jumlah siswa sebanyak  yang terbagi dalam 7(tujuh) kelas yakni XA,XB, XC, XI IPA, XI IPS, XII IPA, XII IPS.

BAB II
PELAKSANAANNYA
A.        Persiapan dan Orientasi Kelas
Dalam praktik mengajar ini, mahasiswa calon guru dituntut untuk dapat melaksanakan tugasnya secara maksimal, agar apa yang telah disampaikan kepada siswa dapat diterima dengan baik, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Sebelum pelaksanaan praktik mengajar di depan kelas terlebih dahulu yang dilakukan mahasiswa/calon pendidik adalah mempersiapkan bahan atau materi pelajaran yang hendak diberikan kepada siswa seperti rencana pembelajaran, media dan yang lainnya. Selain itu yang terpenting sebelumnya mahasiswa PPL  bersama dengan guru pamong menyusun jadwal untuk praktikan mengajar di kelas.
Setelah tahap persiapan matang, kemudian bahan atau materi yang dibuat dikonsultasikan terlebih dahulu dengan guru pamong sebelum dipraktikan di depan kelas.
Dalam usaha pencapaian tujuan pembelajaran yang diharapkan baik selama latihan maupun ujian, mahasiswa calon guru berusaha menggunakan berbagai alat bantu atau media pembelajaran yang bervariasi sesuai dengan materi pembelajaran yang akan disampaikan. Sementara itu, guru pamong terus memonitor pelaksanaan praktik mengajar yang dilakukan, mulai dari awal pelajaran sampai akhir pelajaran sehingga dapat terlihat kelebihan yang harus kita pertahankan dan kekurangan yang harus kita perbaiki dalam kegiatan mengajar selanjutnya.
Pada setiap akhir proses belajar mengajar yaitu kurang 10 menit terakhir diadakan postest untuk mengetahui tercapai atau tidaknya tujuan pembelajaran yang telah tercantum pada setiap rencana pembelajaran. 

2.         Saran Saran dari Guru Pamong
Pada pelaksanaan praktek mengajar di sekolah latihan, mahasiswa peserta PPL dibimbing oleh Guru Pamong dalam pembuatan rencana pembelajaran dan perbaikan pelaksanaan pengajaran. Guru Pamong memberikan koreksi dan saran kepada mahasiswa peserta PPL  selama latihan mengajar agar kelak dapat menjadi guru yang baik.
Adapun saran-saran dari guru pamong antara lain :
a.         Contoh soal disajikan satu per satu,
b.        Soal untuk penilaian cantumkan skor dan kunci jawaban sebagai lampiran RPP,
c.         Contoh soal diperbanyak,
d.        Penggunaan waktu,
e.         Pengelolaan kelas agar lebih di perhatikan,
f.         Libatkan siswa dalam penjelasan materi,
g.        Lakukan usaha-usaha yang menarik agar siswa antusias dalam pembelajaran,
h.        Tulisan dipapan tulis diperbesar,
i.          Buat siswa lebih aktif,
j.          Tulisan pada caption diperbesar juga grafik,
k.        Sebelum KBM berlangsung dipersiapkan dulu alat tulis,
n.        Apersepsi ditambah,

3.      Saran-saran dari Dosen Pembimbing
Dalam pelaksanaan PPL ini dosen pembimbing memberikan sarana agar mahasiswa dapat menjalin hubungan baik dengan guru pamong dan dapat mendengarkan nasehat-nasehat dari guru pamong. Dosen pembimbing mengharapkan agar mahasiswa dapat melaksanakan kegiatan mengajar di kelas secara maksimal.

Pada hari selasa, 04 September 2012 saya  masuk ke kelas XI  (kelas yang dipegang ibu Misnawati, S.Kom) jam ke 1-2 pelajaran, untuk mengamati guru mengajar. Yang dilakukan guru saat memasuki kelas adalah mengecek kebersihan dan kerapian siswa. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan menyuruh berdoa bersama. Kemudian dilanjutkan dengan apersepsi atau menggali pemahaman siswa dan mengingatkan materi sebelumnya. Tahap pendahuluan ini berlangsung kurang lebih 10 menit. Setelah tahap pendahuan/ kegiatan awal selesai lanjut ke kegiatan inti, guru menyajikan materi dengan aspek yang relevan. Dalam menyampaikan materi, guru menggunakan metode ekspositori, diskusi dan pemberian tugas. Kegiatan inti berlangsung selama 60 menit. Setelah itu dilanjutkan dengan kegiatan akhir/ tahap penutup. Pada kegiatan akhir guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan, kemudian menilai hasil belajar siswa. Kegiatan akhir ini berlangsung selama 10 menit.

           
B.        Jadwal Pelaksanaan PPL

1.      Jadwal Pelajaran
Jadwal pelajaran SMA Muhammadiyah 2 Pontianak semester I tahun pelajaran 2015/2016 untuk kelas X, XI, dan XII dapat dilihat pada lampiran. Adapun waktu belajar di SMA Muhammadiyah 2 Pontianak adalah:
Senin-Kamis    : 06:45-13:30 WIB
Jum’at             : 06:45-10:50 WIB
Sabtu               : 06:45-13:30 WIB
2.      Data Keadaan Siswa
Siswa-siswi di SMA Muhammadiyah 2 Pontianak berjumlah 244 siswa yang terdiri dari kelas X berjumlah 110 siswa, kelas XI berjumlah 60 siswa, kelas XII berjumlah 74 siswa.


BAB III
PEMBAHASAN
Deskripsi atau analisis mahasiswa praktikan mengenai proses pembelajaran yang telah dilakukan (Kelebihan dan Kelemahan)
a.      Dalam kegiatan pembelajaran
Dalam kegiatan pembelajaran mengalami banyak kejadian yang cukup berbeda dari apa yang ada dalam pikiran awal, tetapi itu semua tidak menjadi masalah yang cukup berat karena kegiatan mendidik dan mengajar itu adalah tugas bagi seorang guru.
Dalam kegiatan belajar mengajar ini kami juga diberikan tambahan pengetahuan oleh guru-guru yang senantiasa membimbing kami, baik bimbingan secara langsung ataupun tidak. Hingga akhinya kami bisa melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan baik.
b.      Dalam Kegiatan Administrasi Sekolah
Dalam kegiatan administrasi sekolah kami banyak melihat bahwa sebenarnya tugas guru tidak hanya sebagai pengajar dan pendidik bagi siswanya, tetapi juga melaksanakan kegiatan-kegitan di sekolah yang tidak selalu berhubungan dengan kegiatan belajar mengajar. Salah satu contohnya adalah menjaga piket atau pengawas harian.
Guru-guru di sekolah ini memiliki jadwal hari-hari tertentu secara bergantian untuk menjaga piket. Fungsi piket ini sebagai sarana seandainya ada yang ingin pergi keluar atau lain sebagainya, oleh karena itu disini kami juga  ikut membantu dengan menjaga piket bergantian bersama dengan dewan gurunya.
Selain piket kami juga membantu dalam kegiatan-kegiatan Ulangan misalnya saja dalam distribusi soal-soal ulangan, dan sebagainya. Disini kami berharap supaya ilmu yang kami dapat bisa berguna jika kami berada dilingkungan masyarakat kelak.




BAB IV
PENUTUP
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) kependidikan merupakan sesuatu yang sangat penting dan bermanfaat dalam membentuk keterampilan dan profesionalitas dalam bidang kependidikan.
Dalam kegiatan PPL tersebut, penulis banyak memperoleh pengalaman dan pengetahuan tentang pengelolaan administrasi sekolah. Mudah-mudahan hal tersebut dapat penulis jadikan sebagai acuan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai tenaga kependidikan secara professional ketika nantinya terjun ke dunia kerja, khususnya di bidang pendidikan.
  1. Kesimpulan
Dari berbagai rangkaian pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan dari mulainya observasi sampai dengan penulisan laporan, dapat ditarik suatu kesimpulan sebagai berikut:
a)      Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan kependidikan merupakan salah satu sarana peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta pengalaman baru yang merupakan bekal bagi seorang calon tenaga kependidikan. Disamping itu juga penulis dapat mengetahui kompleksitas masalah pendidikan yang terjadi di lapangan yang dapat penulis jadikan sebagai pengalaman dan pembelajaran yang sangat bearti dimasa yang akan datang setelah penulis menyelesaikan program studi diperguruan tinggi IKIP PGRI PONTIANAK jurusan Fakultas MIPA dan Teknologi, dan nantinya akan terjun langsung menjadi tenaga kependidikan yang dapat memberikan kontribusi untuk kemajuan dan perkembangan pendidikan di Indonesia.
b)       Melalui Praltik Pengalaman Lapangan ini, penulis dapat membandingkan, menyesuaikan dan menerapkan teori-teori yang telah penulis dapatkan dibangku kuliah dengan kenyataan yang ada dilapangan. Selain itu, penulis juga mendapatkan gambaran tentang bagaimana harus berbuat dan bersikap sebagai seorang tenaga kependidikan, baik kepada sesame tenaga kependidikan maupun kepada atasan dan tenaga pendidik lainnya.
c)      Praktik Pengalaman Lapangan ini menjadikan penulis lebih dewasa dan kritis dalam berfikir, berbuat dan bertingkah laku, bergaul dan berdisiplin sebagai seorang calon tenaga kependidikan.
  1. Saran
Berdasarkan Praktik Pengalaman Lapangan yang telah penulis laksanakan di SMA Muhammadiyah 2 Pontianak, penulis secara pribadi menyampaikan saran-saran sebagai berikut:
a)      Bagi sekolah
Komponen-komponen yang tergabung dalam organisasi SMA Muhammadiyah 2 Pontianak hendaknya memperhatikan iklim (kualitas lingkungan) sekolah, karena iklim sekolah sangat berpengaruh terhadap hubungan kerja dan kelancaran proses belajar mengajar yang pada akhirnya mempengaruhi mutu sekolah. Iklim sekolah yang aman, nyaman, damai, dan menyenangkan, akan membuat guru, pegawai, siswa, dan komponen sekolah lainnya dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara efektif.
b)      Bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Pendidik dan tenaga kependidikan SMA Muhammadiyah 2 Pontianak hendaknya memperhatikan kemampuan dan keterampilannya dalam melaksanakan tugas dan bertanggung jawab. Selain itu, pendidik dan tenaga kependidikan juga hendaknya diorganisasikan sesuai dengan keterampilan dan bidangnya masing-masing guan meningkatkan profesioanalisme.
c)      Bagi Siswa/Siswi
Bagi siswa/siswi SMA Muhammadiyah 2 Pontianak hendaknya lebih memperhatikan motivasi dan kedisiplinnya dalam belajar. Motivasi dan disiplin belajar sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar dimana siswa/siswi yang memiliki motivasi yang tinggi dan selalu disiplin dalam melaksanakan kewajiban sebagai seorang pelajar, akan lebih memiliki minat dalam menerima pembelajaran yang pada akhirnya dapat meningkatkan prestasi belajarnya.

Komentar

  1. Casinos Near Casinos Near Casino Reno, NV - Mapyro
    Casinos Near Casinos. 광주 출장샵 A map showing casinos 문경 출장샵 and other 서산 출장안마 gaming facilities located near Casinos 동두천 출장마사지 Reno in Reno, 동두천 출장샵 NV.

    BalasHapus

Posting Komentar